Sekelompok psikiater dan peneliti dari Universitas Laval (Kanada), yang dipimpin oleh Profesor Genevieve Belevil, menarik paralel antara fase bulan dan sejumlah pasien yang dirawat di rumah sakit dengan gangguan mental.
Para ilmuwan dalam studi perilaku kejiwaan dalam penelitian mereka ingin mengetahui apakah kenaikan bulan menambah risiko gangguan mental pada manusia saat bulan purnama.
Psikiater telah menyimpulkan bahwa bertentangan dengan pendapat umum yang berlangsung di kalangan dokter, jumlah peningkatan gangguan mental dan penyakit, serta kecemasan, panik di bulan baru hampir tidak berbeda dari tingkatnya selama fase lain dari bulan.
Selain itu, para ilmuwan Kanada yang melakukan percobaan itu, menemukan bahwa pada tahap ketika bulan berada pada kuartal terakhir, gangguan jiwa manusia berkurang 32%.
"Kemungkinan besar, ini adalah suatu kebetulan. Tapi aku dapat mengatakan dengan penuh keyakinan bahwa bulan purnama tidak berpengaruh pada jiwa manusia,"- kata pemimpin penelitian Profesor Belevil.
